Yuwielueninet’s Weblog

Posts Tagged ‘anak

CARA JITU MENGATASI ANAK NGAMBEK
“Pokoknya aku mau yang itu, huuu..” jerit si kecil sambil menggelosor di lantai toko. Apa yang mesti kita perbuat jika ia ngambek seperti itu? Serba salah. Mungkin itu perasaan Anda ketika tiba-tiba si kecil ngadat, menjerit-jerit sambil bergulingan di lantai supermarket gara-gara permintaannya tak dipenuhi. Mencubitinya membuat ia makin keras menjerit, dibujuk pun tak mempan. Sementara perasaan Anda makin tak enak karena mata pengunjung semua tertuju ke Anda. Bisa jadi dalam perasaan Anda, orang menganggap Anda tak becus mengurus anak. Daripada ribut, akhirnya Anda pun mengalah, meluluskan permintaan si kecil.
Menurut psikolog anak, Dr. Seto Mulyadi, orangtua tak perlu malu bila anaknya tiba-tiba bertingkah tak menyenangkan di depan umum. Toh, orang lain pun tahu kalau ini bukan masalah orangtua, tapi masalah anak-anak. “Justru yang perlu diupayakan adalah menenangkan si anak agar tak lebih lama mengganggu ketenangan umum. Dengan tegas, angkatlah ia dan ajak pulang. Pengalaman saya, tatap mata anak dan ajak ia pulang. Jangan tatap anak dengan kesal atau memelototinya, ia akan tahu itu dan akan makin keras mengamuk,” terang Doktor Psikologi lulusan Program Pasca Sarjana UI ini. Kata Seto, lebih baik tatap mata si anak dengan penuh kasih. Ia akan mengerti, ibu atau ayahnya tetap menyayanginya dan permintaannya bisa dibicarakan di rumah.

Read the rest of this entry »

Mendidik Anak Agar Mandiri

Salah satu tugas orang tua adalah mendidik anak agar menjadi mandiri. Sikap mandiri sudah dapat dibiasakan sejak anak masih kecil: memakai pakaian sendiri, memasang tali sepatu, memakai kaos kaki dan berbagai pekerjaan kecil lainnya. Kedengarannya mudah, namun dalam prakteknya pembiasaan ini banyak hambatannya. Tidak jarang orang tua merasa tidak tega atau justru tidak sabar melihat si kecil yang berusaha menalikan sepatunya selama beberapa menit, namun belum juga memperlihatkan keberhasilan.

Atau langsung memberi segudang nasehat, lengkap dengan cara pemecahan yang harus dilakukan, ketika anak selesai menceritakan pertengkarannya dengan teman sebangku. Memang masalah yang dihadapi anak sehari-hari dapat dengan mudah diatasi dengan adanya campur tangan orang tua. Namun cara ini tentunya tidak akan membantu anak untuk menjadi mandiri. Ia akan terbiasa “lari” kepada orang tua apabila menghadapi persoalan, dengan perkataan lain ia terbiasa tergantung pada orang lain, untuk hal-hal yang kecil sekalipun.

Lalu upaya apa yang dapat dilakukan orang tua untuk membiasakan anak agar tidak cenderung menggantungkan diri pada seseorang, serta mampu mengambil keputusan? Di bawah ini ada beberapa hal yang dapat Anda terapkan untuk melatih anak menjadi mandiri.

Read the rest of this entry »

Mengapa Anak Sering berbohong ?

Seorang Ibu yang mempunyai anak berumur 7 tahun sering mengeluh kepada tetangganya, kalau anaknya akhir-akhir ini sering berbohong kepadanya. Si anak sering membawa mainan dari sekolah. Ketika ditanya mainan itu dari mana, si anak menjawab kalau mainan itu diberikan oleh tetangga. Padahal mainan itu diambilnya dari sekolahnya. Mengapa si anak sampai berbohong kepada orangtuanya ?

Kemungkinan besar hal tersebut terjadi karena adanya faktor pendorong dari diri anak. Mungkin ia menginginkan sebuah mainan tetapi orangtuanya tidak mau memberikannya. Atau mungkin karena si anak ingin mendapatkan perhatian lebih atau bisa jadi karena faktor lingkungan di rumah, sekolah maupun masyarakat yang membentuk karakter dan sifat tidak jujur pada anak.

Untuk mencegah kasus-kasus seperti di atas terjadi, ada beberapa hal yang mungkin perlu kita perhatikan bersama dalam pertumbuhan anak, di antaranya :

Read the rest of this entry »

Hak-hak Anak

Saat ini baik di Indonesia maupun di negara-negara lain sering kita lihat, dengar dan baca dari media elektronik dan media cetak anak-anak yang dianiaya, ditelantarkan bahkan dibunuh hak-haknya oleh orangtuanya sendiri maupun oleh kerasnya kehidupan. Hak asasi mereka seakan-akan tidak ada lagi dan tercabut begitu saja oleh orang-orang yang kurang bertanggungjawab.

Bukan orang dewasa saja yang mempunyai hak, anak-anakpun mempunyai hak. Hak-hak untuk anak-anak ini diakui dalam Konvensi Hak Anak yang dikeluarkan oleh Badan Perserikatan Bangsa-bangsa pada tahun 1989. Menurut konvensi tersebut, semua anak, tanpa membedakan ras, suku bangsa, agama, jenis kelamin, asal-usul keturunan maupun bahasa memiliki 4 hak dasar yaitu :

  • Hak Atas Kelangsungan Hidup

Termasuk di dalamnya adalah hak atas tingkat kehidupan yang layak, dan pelayanan kesehatan. Artinya anak-anak berhak mendapatkan gizi yang baik, tempat tinggal yang layak dan perwatan kesehatan yang Read the rest of this entry »

Tags: ,

“Pengaruh Permainan pada Perkembangan Anak”

Bermain merupakan kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memperoleh kesenangan, tanpa mempertimbangkan hasil akhir. Ada orang tua yang berpendapat bahwa anak yang terlalu banyak bermain akan membuat anak menjadi malas bekerja dan bodoh. Pendapat ini kurang begitu tepat dan bijaksana, karena beberapa ahli psikologi mengatakan bahwa permainan sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan jiwa anak.

Faktor-faktor yang mempengaruhi permainan anak :

1. Kesehatan Anak-anak yang sehat mempunyai banyak energi untuk bermain dibandingkan dengan anak-anak yang kurang sehat, sehingga anak-anak yang sehat menghabiskan banyak waktu untuk bermain yang membutuhkan banyak energi.

Read the rest of this entry »

Mengapa Anak Sering berbohong ?

Seorang Ibu yang mempunyai anak berumur 7 tahun sering mengeluh kepada tetangganya, kalau anaknya akhir-akhir ini sering berbohong kepadanya. Si anak sering membawa mainan dari sekolah. Ketika ditanya mainan itu dari mana, si anak menjawab kalau mainan itu diberikan oleh tetangga. Padahal mainan itu diambilnya dari sekolahnya. Mengapa si anak sampai berbohong kepada orangtuanya ?

Kemungkinan besar hal tersebut terjadi karena adanya faktor pendorong dari diri anak. Mungkin ia menginginkan sebuah mainan tetapi orangtuanya tidak mau memberikannya. Atau mungkin karena si anak ingin mendapatkan perhatian lebih atau bisa jadi karena faktor lingkungan di rumah, sekolah maupun masyarakat yang membentuk karakter dan sifat tidak jujur pada anak.

Untuk mencegah kasus-kasus seperti di atas terjadi, ada beberapa hal yang mungkin perlu kita perhatikan bersama dalam pertumbuhan anak, di antaranya :

Read the rest of this entry »

Kemajuan Anak-anak melalui langkah-langkah dalam pengembangan mereka

  1. Membacakan cerita atau kisah yang menarik untuk mereka
  2. Berikan mereka rasa cinta atau perhatian dan dan selalu memberikan motivasi.
  3. Menetapkan beberapa aturan sederhana dan menerapkannya pada anak-anak.
  4. Memperhatikan waktu tidur anak,. Anak-anak harus di tempat tidur pada jam 8:00 atau 8:30.(malam), Mereka sedang dalam masa perumbuhan perlu di perhatikan sekali kebutuhan badannya untuk istirahat..
  5. Saling berbicara dengan anak secara terbuka dan menjelaskan suatu permaslahan kepada mereka, itu adalah guru pertama dan terpenting bagi anak anda.
  6. Mendengarkan anak anda. Mereka berkeinginan dan mampu untuk mempunyai percakapan menarik
  7. Perhatikan anak anda,. Semua orang pastilah mempunyai masa yang sulit seperti layaknya orang Read the rest of this entry »

SAYANG, MAIN, YUK !

Siapa bilang bayi tak bisa diajak bermain? Dan itu tak hanya membuatnya senang tapi sekaligus memberi rangsangan bagi tumbuh-kembangnya.

Jika bayi Anda tak tidur, ia pasti akan bermain. Dari menggerakkan jemarinya sampai memasukkan jari kaki mungilnya ke dalam mulutnya. Ia asyik bermain sendiri. Jika diajak main ibu/ayahnya, tangan mungilnya akan berusaha menggapai wajah ayah atau dengan kuat menggenggam jari-jari bundanya.

Kehidupan bayi memang tak bisa dilepaskan dari bermain. Sebab, bermain sangat penting untuk tumbuh-kembangnya. Antara lain, mengembangkan kemampuan pancaindera dan berbagai keterampilan fisik, mengenal orang dan benda di lingkungannya. Juga, bermain menimbulkan kegembiraan. Jika tak ada kesempatan bermain, ia akan bosan dan menangis untuk memperoleh perhatian.

Read the rest of this entry »

KLINIK UNTUK ANAK HIPERAKTIF

Banyak orangtua mengeluhkan ulah anaknya yang hiperaktif. Meski sekilas tampak wajar, tapi jika tak segera ditangani, gangguan hiperaktif bisa berakibat fatal.

Anak balita memang senang bergerak. Tapi waspadalah jika si kecil banyak bergerak namun tak sesuai perkembangan usianya. Jangan-jangan ia hiperaktif, yaitu gangguan perilaku pada anak yang timbul di masa kanak-kanak. “Hiperaktif adalah gangguan hipergenetik atau gangguan pusat perhatian dengan hiperaktivitas,” terang dr. Dwidjo Saputro, SpKJ, Kepala Klinik Perkembangan dan Bimbingan Anak (KPBA) RS Husada, Jakarta.

Hiperaktif ditandai ketidakmampuan memusatkan perhatian atau konsentrasi, disertai hiperaktivitas dan impulsifitas, yaitu bereaksi terlalu cepat tanpa dipikir lebih dulu. Kondisi ini terjadi pada segala situasi, baik di rumah, sekolah maupun lingkungan sosial lain.

Kendati tak selalu, hiperaktif sering diikuti kelambatan perkembangan lain seperti lambat bicara. “Hambatan dalam proses pematangan fungsi otak memang jarang mengakibatkan kelainan tunggal. Umumnya, anak jadi tak bisa konsentrasi. Nah, konsentrasi yang buruk menyebabkan anak lambat belajar bicara. Ini terjadi karena informasi yang diterima anak kurang. Tapi itu tak selalu,” papar dr. Dwidjo.

Hiperaktif umumnya juga disertai gangguan perilaku lain. Data menunjukkan, 20-50 persen disertai gangguan menentang. Sekitar 50-70 persen disertai gangguan afektif/perasaan, seperti depresi atau sebaliknya. Sekitar 25 persen disertai gangguan cemas, seperti anak jadi takut sekolah atau takut berpisah dengan orangtua. Selain itu, 15-20 persen disertai kesulitan belajar yang spesifik. Misalnya, kesulitan membaca atau berhitung, meski IQ-nya normal.

Yang lebih buruk, jika anak dibiarkan dan tak ditangani dengan tepat sedini mungkin. Sebab, kondisi ini bisa berlanjut hingga dewasa dan menjadi gangguan kepribadian. Penelitian menunjukkan, banyak anak hiperaktif yang tak dideteksi dan ditangani sejak awal, setelah dewasa menjadi orang-orang yang mengalami gangguan. Antara lain, ketergantungan obat, antisosial, dan sebagainya.

Read the rest of this entry »

KECIL-KECIL SUDAH “MEMPERBUDAK” ORANG TUA

Tentu ia tak bermaksud begitu jika “perintah-perintah”nya datang bertubi-tubi. Bisa jadi ia cuma ingin cari perhatian. Yang jelas, ia takut kehilangan ayah/ibu sebagai figur yang selalu siap membantu dan mengerti dirinya.

Baru saja minta dibikinkan susu, si kecil minta diambilkan air. Belum lagi susunya habis diminum, eh, dia sudah minta dibuatkan mi. Selesai? Belum! Masih ada sederet lagi permintaan lain. Sudah begitu, kalau maunya lagi sama ayah, tak ada seorang pun yang boleh menggantikan, termasuk ibu. Kalau digantikan, ngambeklah ia. Apa boleh buat, si ayah harus bolak-balik memenuhi permintaan sang buah hati. Kendati dalam hati kesalnya bukan main. Hingga akhirnya, orang tua pun meledak kala kekesalan sampai di ubun-ubun lantaran merasa seperti diperbudak. Terlebih jika semua permintaan itu diajukan kala orang tua dalam keadaan letih sepulang kerja atau di tengah malam selagi tidur pulas.

Perilaku si kecil yang demikian, menurut Zahrazari Lukita, S.Psi., disebabkan anak usia batita memang tengah gencar “menguji” otorita. Pasalnya, mereka mulai tahu dirinya pun memiliki kekuatan atau pengaruh, sama sepeti orang lain. Nah, dalam kaitan perilaku si kecil yang suka “memperbudak” ini, “ia menganggap dirinya lebih otorita dibanding orang lain, termasuk orang tuanya,” jelas Aya, sapaan akrab pengajar di Fakultas Psikologi Unika Atma Jaya, Jakarta ini.

Read the rest of this entry »


Dapatkan Peluang Kamu Disini

Xpango uses a unique Credit system to reward our customers with Free Mobile Phones, Gaming Consoles, MP3 Players & HDTVs ! like this : Credit requirements for Gifts vary depending on the retail price of the Mobile Phone/Gaming Console/MP3 Player/HDTV. More expensive Gifts require more Credits than less expensive Gifts. The diagram below details how the system works: click here Register just Click
May 2024
M T W T F S S
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031  

Blog Stats

  • 1,220,915 hits
web counter Get your own free Blogoversary button!

Top Clicks

  • None

Indonesian Community

FUPEI



Photobucket