Posts Tagged ‘rasa’
HATI-HATI DI JALAN, YA, MA
Posted March 17, 2008
on:- In: anak | artikel | Uncategorized
- Leave a Comment
HATI-HATI DI JALAN, YA, MA
Itu tandanya ia tak mau pisah dari kita. Namun jika pesannya disertai embel-embel minta oleh-oleh, ia tengah menguji rasa sayang kita padanya. Tanggapi dengan positif. Ini merupakan bekal rasa percaya dirinya.
Anak batita, kata Fitriani F. Syahrul, Psi., memang lagi rajin-rajinnya mengucapkan pesan-pesan selamat jalan. Bukan cuma pada ayah-ibunya, juga orang lain yang dekat dengannya. Perilaku ini, terangnya, merupakan hasil modelling atau peniruan, baik dari orang tua maupun anggota keluarga lain yang kerap melakukannya. Misal, kala ayah hendak ke kantor, si ibu bilang, “Hati-hati di jalan, ya, Pa. Jangan lupa pulangnya bawakan kue buat anak-anak.”
Namun di balik peniruan itu sebenarnya terselip rasa cemas akan ditinggalkan oleh orang yang dekat dengannya. Soalnya, terang Fitriani, “anak usia ini masih sangat membutuhkan rasa aman dan rasa aman itu diperolehnya dari orang yang dekat dengannya atau orang tua.” Jadi, pesan-pesan selamat jalan yang ia sampaikan sebenarnya merupakan ungkapan perasaan anak agar kita selalu ingat kepadanya, bahwa ia selalu ingin dekat dengan kita. Read the rest of this entry »
Recent Comments